SMS Center Pemko Medan : 0819 600 1234

Selasa, 02 Agustus 2011

Puskesmas Glugur Darat Lulus Sertifikasi dari Inggris

 Dinilai baik dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, Puskesmas Glugur Darat menerima sertifikat ISO 9001-2008 bidang pelayanan kesehatan dari Wellington Inggris.

Sertifikat ISO 9001-2008 itu diserahkan konsultan ISO,Yosef Sembiring, kepada Wali Kota Medan Rahudman Harahap di aula Dinkes Medan,kemarin. Rahudman mengatakan, sertifikat tersebut diberikan berdasarkan hasil penilaian KPK tentang tingkat integritas pelayanan kesehatan.Dari 195 kabupaten/kota di Indonesia, Medan mendapat peringkat pertama secara nasional dengan indeks 7,47.

“Pemberian ISO ini merupakan hasil dari pelayanan 24 jam secara tidak langsung, walaupun masih adanya keluhan masyarakat. Kami minta, kepala puskesmas menanamkan cinta kepada pekerjaan dengan ikhlas. Masalah fasilitas, itu tanggung jawab saya.Yang terpenting, masyarakat dapat terlayani dengan baik dan segera revitalisasi posyandu. Jadikan puskesmas prioritas pelayanan kesehatan,”ungkap Rahudman.

Dia mengatakan, apabila pelayanan dapat ditingkatkan maka anggaran yang dialokasikan juga bisa bertambah. “Ini agar semua sarana dan prasarana pelayanan bisa dipenuhi. Juga untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat,” sebutnya. Rahudman menambahkan, RSUD dr Pirngadi juga akan digenjot untuk memberikan pelayanan maksimal. Menurutnya, manajemen dan kepemimpinan di rumah sakit itu perlu dievaluasi.

“Perlu kemampuan manajerial, sama dengan puskesmas. Ini harus jadi motivasi yang lain. Kalau ada pergeseran kepala puskesmas bukan karena ISO, tapi untuk pelayanan lebih baik,”ujarnya. Sementara itu,Kepala Puskesmas Glugur Darat dr Retno Sari Dewi mengatakan,dengan pemberian ISO manajemen mutu pelayanan ini, pihaknya akan terus meningkatkan pelayanan agar lebih baik lagi.

“Kami juga butuh dukungan dari Dinkes Medan dan lainnya untuk pelayanan yang lebih baik lagi,”ungkap Retno. Penyerahan ISO 9001-2008 ini juga dihadiri Wakil Wali Kota Medan Dzulmi Eldin,Sekda Kota Medan Syaiful Bahri Lubos, dan sejumlah kepala SKPD Pemko Medan.

Kepala Dinas Kesehatan Medan Edwin Effendi mengatakan, sebelum mendapatkan sertifikat ini, persiapan sudah dilakukan sejak pertengahan 2010, seperti persiapan petugas, manajemen, audit internal, dan sertifikasi. “Ini berlaku selama 3 tahun dan tiap 6 bulan dilakukan surveilans terhadap kinerja,” katanya. Pada kesempatan itu,Dinas Kesehatan Medan juga menerima bantuan berupa 6 unit alat fogging dari Jamsostek Medan. Alat itu diserahkan Kepala Jamsostek P Sinulingga. (pemkomedan.go.id)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar