Persaingan pebiliar terbaik di tanah air, Kamis (21/7) dimulai di Kejurnas Biliar 2011 yang dibuka secara resmi oleh Plt Gubsu Gatot Pudjo Nugroho di Pardede Hall Medan.
Gatot pada pidato pembukaannya mengaku bersyukur dan bangga, apalagi Ketua Umum PB POBSI Tutuk Kurniawan telah mengakui bahwa Kejurnas Biliar 2011 di Medan merupakan yang terbesar sepanjang sejarah.
Ia juga mengharapkan event yang berlangsung hingga 27 Juli ini menjadi cambuk bagi pebiliar Sumut untuk mengukir prestasiterbaik, agar bisa tampil di PON XVIII di Pekan Baru, Riau tahun 2012.
Sebelumnya Ketua Umum PB POBSI Tutuk Kurniawan menegaskan Kejurnas sekaligus PON 2012 di Pardede Hall menjadi yang terbesar.
Menurut Tutuk, Kejurnas di Sumut merupakan yang termegah dan terbesar sepanjang sejarah. Sumut memang luar biasa.
Dia berharap melalui acara pembukaan yang luar biasa, maka prestasi pebiliar Sumut juga jadi luar biasa.
"Selain diikuti pebiliar papan atas Indonesia serta pebiliar nasional, pembukaan Kejurnas kali ini juga cukup baik," ujar Tutuk.
Sebelumnya Ketua Umum KONI Sumut H Gus Irawan yang diwakili Ketua Harian KONI Sumut Jhon Ismadi Lubis melalui sambutannya menyebutkan, dengan kejurnas biliar ini, hendaknya seluruh peserta yang ikut di kejurnas ini bisa mengikuti jejak para seniornya seperti RickyYang yang telah mengukir prestasi dunia.
Sementara itu, Ketua Pengprov POBSI Sumut Salomo TR Pardede mengatakan, pihaknya sangat bangga atas kedatangan para atlet biliar dari 30 provinsi di seluruh Indonesia .
"Kami juga tidak akan melupakan kepercayaan PB POBSI yang memberikan kepercayaan penuh terhadap Pengprov POBSI Sumut untuk melaksanakan Kejurnas sekaligus Pra PON di cabang biliar," katanya.
Turut hadir pada acara pembukaan itu yakni anggota DPD RI asal Sumut Rudolf M Pardede, Wali Kota Medan Drs H Rahudman Harahap, Kadispora Sumut Ristanto dan para undangan.
Pertandingan Perdana
Sebelum pembukaan, Kamis pagi kemarin telah dilangsungkan beberapa nomor. Pebiliar Sumut Hot Maruli yang tampil di nomor 8-ball single putra unggul atas Agus (Yogyakarta8-1.
Pebiliar Sumut lainnya M Fadli turun di nomor yang sama dengan Ome, juga mencatat kemenangan 8-4 saat berhadapan dengan Edi Gunawan dari Nusa Tenggara Barat.
Sementara itu Jaka Kurniawan Ginting yang turun di nomor English Biliard tampil memukau dengan mengalahkan Michael dari Lampung dengan skor telak 3-0.
Satu lagi pebiliar putra Sumut yang turun dinomor 8-ball single putra, Stanza Purba kalah di babak 32 besar.Stanza sempat membuat kejutan di babak pertama dengan mengalahkan pebiliar pelatnas Imran Ibrahim dari Kepri dengan skor 8-7.Di pertandingan kedua Stanza dikalahkan pebiliar Sulawesi Selatan Cherry dengan skor 5-7.
Sedangkan dua pebiliar Putri Sumut Lionnie Amanda Wattimena dan Rini Nasution yang juga turun di nomor 8-ball single putri menelan kekalahan. Leonnie Amanda Wattimena kalah dari Lita asal Jambi dengan skor 2-5.Sedangkan Rini Nasution dikalahkan pebiliar Banten, Fanny 3-5.(pemkomedan.go.id)
Gatot pada pidato pembukaannya mengaku bersyukur dan bangga, apalagi Ketua Umum PB POBSI Tutuk Kurniawan telah mengakui bahwa Kejurnas Biliar 2011 di Medan merupakan yang terbesar sepanjang sejarah.
Karena itu pula, ia memberi apresiasi kepada Ketua Umum Pengprov POBSI Sumut Salomo TR Pardede beserta jajaran pengurus yang serius mengemas pelaksanaan event ini.
Ia juga mengharapkan event yang berlangsung hingga 27 Juli ini menjadi cambuk bagi pebiliar Sumut untuk mengukir prestasiterbaik, agar bisa tampil di PON XVIII di Pekan Baru, Riau tahun 2012.
Sebelumnya Ketua Umum PB POBSI Tutuk Kurniawan menegaskan Kejurnas sekaligus PON 2012 di Pardede Hall menjadi yang terbesar.
Menurut Tutuk, Kejurnas di Sumut merupakan yang termegah dan terbesar sepanjang sejarah. Sumut memang luar biasa.
Dia berharap melalui acara pembukaan yang luar biasa, maka prestasi pebiliar Sumut juga jadi luar biasa.
"Selain diikuti pebiliar papan atas Indonesia serta pebiliar nasional, pembukaan Kejurnas kali ini juga cukup baik," ujar Tutuk.
Sebelumnya Ketua Umum KONI Sumut H Gus Irawan yang diwakili Ketua Harian KONI Sumut Jhon Ismadi Lubis melalui sambutannya menyebutkan, dengan kejurnas biliar ini, hendaknya seluruh peserta yang ikut di kejurnas ini bisa mengikuti jejak para seniornya seperti RickyYang yang telah mengukir prestasi dunia.
Sementara itu, Ketua Pengprov POBSI Sumut Salomo TR Pardede mengatakan, pihaknya sangat bangga atas kedatangan para atlet biliar dari 30 provinsi di seluruh Indonesia .
"Kami juga tidak akan melupakan kepercayaan PB POBSI yang memberikan kepercayaan penuh terhadap Pengprov POBSI Sumut untuk melaksanakan Kejurnas sekaligus Pra PON di cabang biliar," katanya.
Turut hadir pada acara pembukaan itu yakni anggota DPD RI asal Sumut Rudolf M Pardede, Wali Kota Medan Drs H Rahudman Harahap, Kadispora Sumut Ristanto dan para undangan.
Pertandingan Perdana
Sebelum pembukaan, Kamis pagi kemarin telah dilangsungkan beberapa nomor. Pebiliar Sumut Hot Maruli yang tampil di nomor 8-ball single putra unggul atas Agus (Yogyakarta8-1.
Pebiliar Sumut lainnya M Fadli turun di nomor yang sama dengan Ome, juga mencatat kemenangan 8-4 saat berhadapan dengan Edi Gunawan dari Nusa Tenggara Barat.
Sementara itu Jaka Kurniawan Ginting yang turun di nomor English Biliard tampil memukau dengan mengalahkan Michael dari Lampung dengan skor telak 3-0.
Satu lagi pebiliar putra Sumut yang turun dinomor 8-ball single putra, Stanza Purba kalah di babak 32 besar.Stanza sempat membuat kejutan di babak pertama dengan mengalahkan pebiliar pelatnas Imran Ibrahim dari Kepri dengan skor 8-7.Di pertandingan kedua Stanza dikalahkan pebiliar Sulawesi Selatan Cherry dengan skor 5-7.
Sedangkan dua pebiliar Putri Sumut Lionnie Amanda Wattimena dan Rini Nasution yang juga turun di nomor 8-ball single putri menelan kekalahan. Leonnie Amanda Wattimena kalah dari Lita asal Jambi dengan skor 2-5.Sedangkan Rini Nasution dikalahkan pebiliar Banten, Fanny 3-5.(pemkomedan.go.id)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar