SMS Center Pemko Medan : 0819 600 1234

Rabu, 14 Maret 2012

Mahasiswa ITM Demo Tolak Kenaikan BBM

infokotamedan.com  – Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Kesatuan Aksi Mahasiswa Institut Teknologi Medan (ITM), Rabu, melakukan aksi teaterikal sambil menjunjung jerigen minyak, sebagai simbol keprihatinan atas rencana kenaikan bahan bakar minyak (BBM).

Aksi yang dilakukan di depan kampus mereka di Jalan Gedung Arca Medan itu, juga diiringi dengan orasi dan pembakaran ban bekas.

Koordinator aksi unjuk rasa, Hasan, dalam orasinya mengatakan kenaikan BBM sangat memukul bagi masyarakat, khususnya kalangan menengah kebawah karena akan berdampak pada kenaikan harga-harga kebutuhan pokok, serta biaya pendidikan.

Kenaikan itu nantinya juga akan berdampak pada terjadinya pemutusan hubungan kerja (PHK) sepihak terhadap buruh akibat tingginya biaya operasional.
“BBM belum naik saja, harga-harga kebutuhan pokok dipasaran sudah mulai beranjak naik. Apalagi nanti setelah BBM naik, tentunya akan semakin parah kenaikan harga bahan pokok yang akan terjadi,” katanya.

Ia juga mengaku heran dengan rencana pemerintah yang akan menaikkan BBM dengan mengikuti standarisasi harga minyak dunia. Padahal, menurut dia, Indonesia memiliki sumber daya alam yang sangat berlimpah serta salah satu negara penghasil minyak.

Menurut dia, hal itu terjadi diakibatkan bebasnya para pemodal asing menguasai sumber daya alam Indonesia, sehingga kekayaan sumber daya alam yang ada tersebut bukan lagi milik masyarakat Indonesia, tetapi sudah menjadi milik para kaum-kaum pemodal.

Semua itu diakibatkan tidak adanya ketegasan serta mengelola sumber daya alam yang baik.
Padahal pemimpim, baik di eksekutif dan legislatif dipilih oleh rakyat secara langsung agar mampu menjawab permasalahan-permasalahan rakyat dan mampu mensejahterakan masyarakat Indonesia.
“Namun sebaliknya yang terjadi, justru elite politik malah mengeluarkan kebijakan-kebijakan yang semakin tidak berpihak pada masyarakat,” katanya.

Aksi yang mendapat pengawalan dari pihak kepolisian tersebut, nyaris ricuh ketika salah salah seorang pengendara roda dua menambrak kerumunan massa aksi unjuk rasa.
Namun kericuhan tersebut tidak sampai terjadi, karena massa berhasil ditenangkan oleh koordinator aksi pengunjukrasa itu

sumber : antarasumut.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar